GETPOST.ID, Jakarta- Sudharma High School merupakan sekolah simbol prestise, disiplin, dan masa depan gemilang. Tapi di balik pintu yang tertutup rapat, tersimpan rahasia kelam yang bisa merenggut nyawa. Inilah dunia Secret High School, serial terbaru dari Viu dan MAXStream Studios, yang akan tayang perdana akhir September 2025 di Viu, dan dua minggu kemudian di MAXStream.
Drama 8 episode ini akan memacu adrenalin lewat kombinasi thriller, misteri, aksi, dan drama emosional. Mulai diproduksi pada 18 Agustus 2025, serial ini menjanjikan cerita yang bakal membuat penonton binge-watch sampai akhir.
Shaka (Yesaya Abraham), polisi intelijen muda, menyamar sebagai siswa demi menyelamatkan adiknya, Seno (Febriant Teja), dari ancaman yang menghantui Sudharma High School. Namun, penyamarannya tak hanya membawanya pada petunjuk berharga, tapi juga ke dalam jebakan berbahaya yang dikendalikan orang-orang berkuasa.
Di tengah penyelidikan, ia bersinggungan dengan Aura (Tissa Biani), guru muda berinsting tajam. Dari curiga, hingga perlahan menjadi sekutu, hubungan mereka berkembang di tengah bahaya yang bisa menghancurkan keduanya kapan saja.
Bersama Azka (Ryan Winter), Jayden (Florian Rutters), dan Januar (Rafly Altama), Shaka membentuk kelompok rahasia. Mereka tahu satu hal pasti: semakin dekat menuju kebenaran, semakin besar taruhannya.
Kisah ini lahir dari imajinasi Queena, penulis AU yang karyanya viral di TikTok dengan jutaan views, lalu dituangkan ke novel best seller tahun lalu. Adaptasi drama ini kian menghidupkan kembali atmosfer mencekam dan emosional yang telah membuat ribuan pembaca terhanyut, kini dengan intensitas visual dan akting berkelas.
Tissa Jadi Guru Termuda.
“Ini adalah kesempatan kedua aku berperan jadi guru. Dulu jadi guru TPA, sekarang jadi guru termuda di salah satu SMA yang harus tegas, disiplin dan kadang harus marah juga. Aku dituntut juga dapat berinteraksi dengan para siswa sebagai teman,” ujar Tissa dalam siaran pers.
Ia menambahkan bahwa ada sedikit beban untuk memerankan karakter yang lahir dari novel yang memiliki basis pembaca sangat banyak. “Tapi aku percaya, karakter yang memilih pemainnya. Apapun hasilnya aku serahkan kepada Yang Maha Kuasa, dan aku tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk drama ini,” tambahnya.
Bagi Yesaya, perannya sebagai guru yang menyamar di sekolah memerlukan penanganan tersendiri. “Aku banyak bertanya kepada sutradara, Mas Farid Dermawan, tentang karakter polisi ini. Aku diberikan beberapa referensi agar bisa menguasai cara bicara polisi, gerak-geriknya, bahkan bagaimana cara bicara polisi dengan wanita yang sedang dia suka,” ujar Yesaya .