GETPOST.ID, Jakarta– Di era modern, batas antara benar dan salah semakin kabur. Sugar Daddy di Viu menggambarkan bagaimana seorang mahasiswa harus bertahan hidup dalam dunia yang tidak lagi adil. Aurel, yang diperankan oleh Megan Domani, masuk ke kehidupan sugar baby bukan karena ambisi, melainkan karena utang dan ancaman. Serial ini menyentuh tema ekonomi, relasi kuasa, dan dilema moral secara jujur. Ini adalah kisah yang menyentuh sisi paling rapuh dari realitas sosial kita.
Dari Anak Baik ke Simbol Dunia Gelap
Transformasi karakter Aurel yang diperankan Megan Domani bukanlah perubahan biasa. Ia menggambarkan proses perlahan seorang mahasiswa yang digempur oleh realitas pahit, yaitu utang, ancaman, dan tekanan hidup yang tidak bisa ia kendalikan. Dalam proses ini, Aurel menjadi representasi dari anak muda yang hidup dalam keterjepitan ekonomi dan sosial. Namun, yang membuat kisah ini semakin menarik adalah kenyataan bahwa Aurel tidak menjual tubuhnya, ia hanya menemani sugar daddy makan malam, mengobrol, dan berjalan-jalan.
Kondisi ini menempatkan Aurel dalam posisi yang kompleks. Ia tidak merasa bangga, tapi juga tidak sepenuhnya bersalah, karena ada batasan fisik yang tetap ia jaga. Meskipun tidak melakukan hubungan seksual, Aurel tahu bahwa kedekatannya dengan Derry (Darius Sinathrya) tetap akan dianggap salah oleh masyarakat. Inilah yang membuat kita sulit berhenti menonton, karena ingin tahu apakah Aurel akan tetap bisa mempertahankan batasannya, atau justru tenggelam lebih dalam.
Sugar Daddy: Skandal atau Cermin Realitas yang Tak Terucap?
Hubungan antara Aurel dan Derry dalam serial ini jauh dari sekadar transaksi uang. Dimulai dari motif ekonomi yang sederhana, hubungan mereka perlahan berkembang menjadi ikatan yang emosional. Derry menjadi sosok yang mengisi kekosongan dalam hidup Aurel, meskipun dengan cara yang tidak umum.
Pilihan hidup yang ekstrem, seperti Aurel yang menjadi sugar baby, bukan hanya hal fiktif, melainkan kenyataan yang juga terjadi di sekitar kita, hanya saja tidak pernah dibicarakan secara terbuka. Keberanian Sugar Daddy dalam mengeksplorasi tema gelap inilah yang membuatnya terasa sangat berbeda dari drama lainnya. Dengan visual yang menarik dan dialog yang menggigit, serial ini menyuarakan hal-hal yang biasanya dianggap tabu. Justru dalam kegelapan dan keberaniannya, serial ini menjadi tonggak penting dalam perkembangan tontonan kita. Serial ini membuka jalan bagi narasi yang lebih jujur, lebih kompleks, dan lebih menyentuh nurani. Bukan sekadar skandal, Sugar Daddy menjadi cermin tajam dari kenyataan yang selama ini tak terucap.
Plot Twist yang Bikin Jantung Copot
Adegan ketika Aurel mengetahui bahwa sahabatnya sendiri adalah sugar baby dari ayahnya, Alvin (Jeremie J. Tobing), merupakan momen ledakan emosional dalam serial ini. Tidak hanya mengejutkan, adegan ini menyayat hati dan menciptakan campuran perasaan marah, kecewa, dan hancur yang nyaris tak bisa dijelaskan. Aurel kehilangan dua orang terdekat dalam hidupnya sekaligus, yaitu ayah dan sahabat yang ia percaya. Inilah titik balik karakter Aurel yang membawanya dari kebingungan menuju kehancuran emosional. Bagi penonton, ini bukan hanya momen dramatis, tapi juga pengingat bahwa pengkhianatan terburuk datang dari orang yang paling dekat. Sosok Bella (Amara Sophie) merepresentasikan godaan yang paling berbahaya dan datang dari orang terdekat. Di balik wajah cantik dan gaya hidup mewahnya, Bella adalah sosok manipulatif yang membentuk Aurel dengan agenda tersembunyi. Ketika penonton menyadari bahwa Bella bukan hanya sahabat, melainkan juga pacar ayah Aurel, perasaan kecewa pun muncul bersamaan.
Kisah Aurel dan karakter lainnya mencerminkan realitas tentang bagaimana kesulitan ekonomi bisa memaksa seseorang membuat keputusan ekstrem. Di sini, sugar baby bukan hanya fenomena, melainkan simbol dari sistem yang membuat banyak anak muda kehilangan arah. Hal inilah yang membuat Sugar Daddy terasa relevan, terkesan mengusik, tapi sangat nyata. Karena itu, jika kamu ingin merasakan pengalaman menonton yang tidak hanya menggugah, tapi juga menguji moral dan empati, Sugar Daddy di Viu adalah jawabannya.


