GSrek Indonesia genap berusia sepuluh tahun dan memilih untuk merayakannya dengan cara yang benar-benar istimewa. Komunitas motor adventure lintas merek yang lahir pada 16 November 2015 ini menggelar dua kegiatan besar di penghujung tahun: The Grand Tour 2: ADV Rally 2025 dan Gesrek Festival 2025. Dua acara ini bukan sekadar ajang untuk para pegiat motor, tapi juga terbuka bagi masyarakat umum yang ingin menikmati keseruan musik, komunitas, dan hiburan di satu tempat.
Di bawah kepemimpinan Ahmad Dipo Ditiro, GSrek Indonesia berkembang menjadi komunitas yang solid dan berdampak luas. Mereka tak hanya menjelajah dengan motor, tapi juga membawa misi sosial dan lingkungan di setiap perjalanan. Dengan semangat Ride for Impact, GSrek selalu berusaha agar setiap kegiatan memiliki makna yang lebih dalam daripada sekadar touring.
“GSrek Indonesia lahir dari semangat menjelajah, tumbuh karena solidaritas, dan bertahan karena kepedulian,” ujar Ahmad Dipo. “The Grand Tour 2 dan Gesrek Festival bukan sekadar perayaan, tapi wujud komitmen kami: riding dengan tujuan, berpetualang dengan makna, dan memberi dampak bagi sekitar.”
Setelah menuntaskan berbagai kegiatan sosial di berbagai daerah, GSrek menutup fase Adventure Universe Phase 1 lewat sebuah pesta besar yang memadukan musik, motor, dan masyarakat: Gesrek Festival 2025.
Festival musik ini akan digelar di Pantai Karnaval Ancol, Jakarta, pada 28–30 November 2025. Hendra Saputra sebagai Project Director menjelaskan bahwa festival ini merupakan bentuk apresiasi kepada masyarakat luas dan para pecinta musik Indonesia. Yang membuatnya menarik, harga tiketnya dibuat sangat terjangkau: Rp149.000 untuk 1 Day Pass dan Rp299.000 untuk 3 Day Pass. Harga tersebut sudah termasuk tiket masuk Ancol — sesuatu yang jarang ditemukan di festival musik besar sekelas ini.
“Gesrek Festival kami rancang agar inklusif dan bermakna,” kata Hendra. “Selama ini, komunitas motor sering dipandang sebelah mata. Kami ingin mengubah pandangan itu. Kami ingin menunjukkan bahwa komunitas motor juga bisa memberi kontribusi positif bagi masyarakat. It’s that simple.”
Dengan konsep unik “festival musik yang ada motornya — bukan festival motor yang ada musiknya,” Gesrek Festival 2025 akan menghadirkan lebih dari 30 artis papan atas di dua panggung besar: The Grand Stage dan Magical Mystery Stage.
Hari pertama akan dibuka dengan kolaborasi lintas generasi. Nama-nama seperti Partikel Penyusun Atom, Morfem, JKT48, Rizky Febian, dan Barasuara siap memanaskan suasana. Hari kedua menjadi surga bagi penikmat musik alternatif dengan hadirnya The Rain, Lomba Sihir, Maliq & D’Essentials, The Sigit, Endank Soekamti, Shaggy Dog, dan Superman Is Dead. Lalu di hari ketiga, atmosfer nostalgia akan berpadu dengan euforia modern lewat penampilan Mocca, RAN, Kahitna, Wali, Tipe-X, The Changcuters, dan tentu saja Slank yang akan menjadi penutup megah dengan energi khas mereka.
Tak hanya menampilkan musisi besar, panggung Magical Mystery Stage juga menyuguhkan sesuatu yang tak kalah unik. Sound Horeg, Hasoe Angels, Feel Koplo, hingga Papion — sister group internasional dari JKT48 — akan tampil dengan gaya dan warna musik yang berbeda. Salah satu momen paling ditunggu adalah debut nasional Sound Horeg, fenomena musik jalanan asal Jawa Timur yang belakangan viral. Dipimpin oleh tim Brewok Audio dan Memed (Thomas Alva Edisound), mereka akan membawa suasana khas lokal dengan gaya performa dan sistem audio yang tak biasa.
Selain musik, dunia otomotif juga akan tampil di depan mata. Akan ada Super Stunt Show Motorcycle, atraksi Tong Setan, hingga pertunjukan lucu namun menegangkan seperti tarik tambang ekstrem antara satu MOGE melawan lima MOCIL. Aksi-aksi seperti ini menjadi pembeda Gesrek Festival dibandingkan festival musik lain yang umumnya hanya fokus pada konser.
Namun esensi terbesar dari acara ini bukan hanya hiburan, tapi juga kebersamaan. Gesrek Festival menjadi ruang pertemuan antara komunitas motor, penikmat musik, dan masyarakat luas. Semua elemen berkumpul untuk menikmati musik, menjalin solidaritas, sekaligus mendukung pelaku usaha lokal.
Lebih dari 200 tenant UMKM akan hadir di area kuliner dan shopping zone. Dari kopi nusantara, jajanan khas daerah, hingga pernak-pernik motor dan apparel komunitas, semuanya bisa ditemukan di sini. GSrek Indonesia benar-benar menjadikan acara ini sebagai wujud nyata dari semangat Ride for Impact — memutar roda ekonomi lokal lewat acara yang inklusif dan menyenangkan.
Gesrek Festival 2025 juga punya nilai nostalgia tersendiri bagi para penikmat musik era 2000-an. Bayangkan, Endank Soekamti, Tipe-X, dan Superman Is Dead tampil di satu panggung yang sama — menghidupkan kembali kenangan masa remaja sambil berpadu dengan euforia penonton muda yang tumbuh di era digital.
Festival ini seperti jembatan antara generasi: yang tua bernostalgia, yang muda menikmati energi baru, dan semuanya bersatu dalam satu semangat yang sama — musik, motor, dan solidaritas.
Dengan tiket yang ramah di kantong, lineup yang luar biasa, dan konsep yang menyentuh sisi sosial, Gesrek Festival 2025 bukan sekadar konser akhir tahun, melainkan perayaan sebuah perjalanan. GSrek Indonesia telah membuktikan bahwa semangat komunitas bisa menjadi sumber inspirasi, bahwa petualangan bisa bermakna, dan bahwa hiburan bisa membawa dampak positif.
Tiga hari penuh musik dan aksi motor, dua panggung megah, puluhan musisi top, ribuan penonton, serta satu pesan besar: motor dan musik bisa berpadu dalam satu getaran yang sama — semangat untuk terus bergerak, berbagi, dan memberi arti.
Tiket sudah bisa didapatkan melalui aplikasi GOERS. Jadi, siapkan diri, ajak teman-temanmu, dan rayakan satu dekade GSrek Indonesia di Gesrek Festival 2025 — pesta musik paling seru di akhir tahun yang menggabungkan adrenalin, harmoni, dan kebersamaan dalam satu pengalaman tak terlupakan.



