GETPOST.ID, Saudi– Saudia, syarikat penerbangan nasional Arab Saudi, telah diiktiraf sebagai Syarikat Penerbangan Bertaraf Dunia 2026 oleh Airline Passenger Experience Association (APEX) untuk tahun kelima berturut-turut. Penghargaan diberikan saat seremoni pemberian penghargaan di APEX World Class, menekankan kejayaan strategi Saudia yang memfokuskan pada meningkatkan pengalaman perjalanan, meningkatkan kepuasan penumpang di semua aspek pelayanan, serta keselamatan penumpang di 100 destinasi untuk empat benua.
Ini kedua kalinya Saudia diberikan penghargaan “Best in Class for Service–Guest Experience”. Penghargaan ini diberikan kepada maskapaivyang meraih skor global tertinggi dalam kategori Layanan–Pengalaman Tamu, yang menggarisbawahivkonsistensi transformasi pengalaman tamu Saudia dan keaslian keramahtamahan Saudi yang dibagikannya kepada dunia.
Penghargaan ini didasarkan pada evaluasi komprehensif yang dilakukan oleh para profesional industri dan diperkuat oleh umpan balik dari para tamu, yang menyoroti pencapaian dalam hal keselamatan, keberlanjutan, pengalaman tamu, dan layanan bersantap di dalam pesawat.
Rossen Dimitrov, Chief Guest Experience Officer di Saudia, berkomentar dalam keterangan resminya yang diterima Getpost.id (15/9/25), “Menerima penghargaan APEX World Class ini tidak hanya mencerminkan konsistensi transformasi kami, tetapi juga keramahtamahan otentik Saudi yang membedakan kami di panggung dunia. Dipandu oleh strategi baru kami, setiap detail perjalanan tamu dirancang dengan perencanaan yang matang dan eksekusi yang sempurna. Melalui inisiatif inovatif yang melampaui harapan, kami terus meningkatkan kepuasan di setiap langkah. Nilai dari pengakuan ini terletak pada kenyataan bahwa penghargaan ini berasal dari organisasi global
yang netral, yang menegaskan posisi Saudia sebagai pemimpin dalam perjalanan dan penerbangan.”
Sebagai bagian dari strategi jangka panjangnya, Saudia terus menerapkan inisiatif yang meningkatkan komitmennya terhadap pengalaman penumpang, yang secara langsung berkontribusi pada tujuan Strategi Penerbangan Nasional Kerajaan. Ini termasuk pengiriman 116 pesawat baru selama tahun-tahun mendatang, menambah armada yang sudah ada sebanyak 149 pesawat, serta peningkatan kapasitas tempat duduk yang luas, internet berkecepatan tinggi
dalam penerbangan dengan kemampuan streaming langsung, dan peningkatan platform digital serta layanan pasca-pemesanan yang didukung oleh kecerdasan buatan.
