GETPOST.ID, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung alias Bang Anung mengatakan sebelum peringatan “Lima Abad Jakarta” pada 2027 nanti, adat istiadat Betawi sudah menjadi adat istiadat utama di Jakarta.
Maka itu, batas kota, fasilitas umum seperti bandara, dan tempat umum lainnya yang relevan dan sesuai kebutuhan, harus punya wajah atau nuansa budaya Betawi.
“Sekarang ini bandara saja tidak ada nuansa Betawinya,” ujar Bang Anung saat menghadiri buka puasa bersama masyarakat Betawi di Masjid Tangkubanperahu, Guntur, Jakarta Selatan, kemarin (21/3).
Bang Anung pun berjanji, para tamu yang mengunjungi Balaikota akan diberi kejutan spesial. “Jika biasanya disuguhi teh atau kopi, nanti kami akan suguhi minuman khas Betawi bir pletok.”
Bang Anung juga berjanji akan membuka 10 taman baru di Jakarta, dengan 5 taman bakal beroperasi selama 24 jam. Seperti di luar negeri banyak taman yang buka 24 jam, sehingga dapat dimanfaatkan warga untuk melepaskan stres,sepulang kerja.
“Jadi kita enggak perlu bikin mobil khusus buat warga yang ingin melepas stres,” tambahnya kalem.
Acara bertajuk “Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama Majelis Kaum Betawi (MKB) dengan Gubernur DKI Jakarta” ini dihadiri ratusan tokoh Betawi dan masyarakat Betawi sekitar Masjid Tangkubanperahu.
Tokoh Betawi yang hadir, antara lain Gubernur DKI Jakarta 2007-2012 Fauzi Bowo, perwakilan ormas Betawi seperti Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi), Forum Betawi Rempug (FBR), Forum Komunikasi Kaum Betawi Indonesia (Forkkabi), Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB), dan lain-lain.
Ketua MKB Marullah Matali (Sekda Provinsi DKI Jakarta) tidak hadir, karena masih berkabung atas wafatnya ayahandanya, beberapa jam sebelum acara. Hadir juga anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta Dailami Firdaus, Walikota Jakarta Selatan, dan sebagainya.
Tokoh lembaga adat Betawi Fauzi Bowo menyampaikan, orang Betawi beruntung dapat buka puasa bareng gubernur baru, yang jadwalnya padat. Kesempatan langka ini harus dimanfaatkan untuk terus menjalin silaturahim ke depannya.
“Beliau sekarang ini nomor satu di Jakarta, pemimpin kita. Belum lama jadi gubernur, sudah banyak janji-janji beliau yang terealisasi, salah satunya Kampung Bayam,” jelas Bang Foke yang telah berusia 78 tahun.
Acara ditutup dengan tausiyah Ketua DKM Masjid Jami Tangkubanperah Zaini Hamdan yang menekankan pentingnya orang Betawi mempelajari kiprah kiai-kiai besar Betawi pada zamannya, karena Betawi punya banyak ulama besar.
