Grammy Awards Hadirkan In Memoriam Liam Payne, Penggemar Menangis

GETPOST.ID, California– Penggemar Liam Payne menangis tersedu-sedu saat pagelaran Grammy Awards 2025 memberikan penghormatan kepada ikon One Direction tersebut pada hari Ahad (02/02/25) waktu setempat di Crypto.com Arena di Los Angeles, California, Amerika Serikat. Meski sudah berlalu 4 bulan tapi kenangan Payne masih sangat melekat, dalam segmen In Memoriam yang dibuka dengan video penyanyi tersebut di masa kejayaan boybandnya, dilansir Dailymail.co.uk.

Di dalam video tersebut, Payne berkata: ‘Kami tidak pernah menyangka hal ini akan terjadi. Kami telah melakukan beberapa hal menakjubkan.” Setelah itu tak lama pentolan Coldplay, Chris Martin, mulai menyanyikan All My Love saat foto Payne muncul, bertuliskan: ‘Liam Payne, penyanyi-penulis lagu, One Direction.’

Segmen In Memoriam juga menampilkan penghormatan kepada ikon-ikon termasuk Marianne Faithfull, Tito Jackson, Eric Carmen, Cissie Houston dan Rich Homie Quan.

Seorang penggemarnya menulis: ‘penghormatan kepada Liam benar-benar membuatku menangis :(( melihat hal-hal seperti ini dan itu masih terasa tidak nyata.”

Ditimpali oleh yang lain, “menikmati grammy dan kemudian dihadapkan dengan kenyataan untuk penghormatan liam payne terasa seperti ditabrak truk.”

Yang lain menulis: ‘belum siap untuk penghormatan liam payne ini

Liam Payne menjadi yang pertama dalam memoriam Grammy dan memiliki video . Penghormatan Chris Martin kepada Liam Payne,” oh saya benar-benar hancur secara emosional.”

Sungguh sebuah penghormatan yang menyentuh untuk Liam Payne di #GRAMMYs. Pengaruhnya terhadap musik tidak dapat disangkal

Bintang One Direction Niall Horan, Zayn Malik, Louis Tomlinson dan Harry Styles sangat terpukul ketika rekan band dan teman mereka terjatuh hingga tewas dari balkon hotel di Argentina pada 16 Oktober 2024 setelah pesta minuman keras dan narkoba. Payne berterus terang tentang perjuangannya dalam kesehatan mental dan masalah penyalahgunaan zat, mengakui memiliki ‘pikiran bunuh diri yang parah’ dan penggunaan narkoba yang berat selama berada di band yang menduduki puncak tangga lagu.