GETPOST.ID, Tiongkok- China tampaknya tak main-main dengan kebijakan baru pembatasan aktivitas fans club idola yang dinilai tidal rasional. Demi mengembangkan lingkungan yang sehat dikalangan penggemar dan selebritis, pemerintah China memberlakukan kebijakan yang dinamakan kebijakan ‘QINGLANG’ yaitu pembatasan tindakan tidak rasional untuk mendukung sang artis seperti pengadaan project besar yang menghabiskan banyak dana tidak masuk akal.
Kemudian menghapus peringkat selebriti yang berpotensi terjadi perang antar penggemar juga membatasi pembelian album dalam jumlah yang tidak wajar seperti ‘Bulk Buying’. Pemerintah China hanya mengijinkan aktivitas penggemar yang terdaftar secara resmi dan tidak melakukan tindakan yang merugikan.
Dengan adanya kebijakan ini, bukankah sulit bagi penggemar KPop untuk menunjukkan dedikasinya pada idola denga project yang besar? Seperti yang kita tau, penggemar China adalah yang paling royal jika berbicara tentang project idola dan tidak ragu menghabiskan dana fantastis untuk bintang idolanya. Mereka bahkan mampu membeli album untuk satu orang berjumlah 1000 keping.
Belum lama fanwars besar-besaran terjadi antara penggemar aktris Zhao Liying dan aktor Wang Yibo. Penyebabnya adalah rumor kalau mereka akan reuni di drama baru. Beberapa fans Zhao Liying merasa nggak bahagia jika sang idola main bareng dengan Wang Yibo lagi dan membuat kampanye untuk melakukan pemboikotan serta memulai perang antar penggemar di Weibo.
Setelah kejadian tersebut, beberapa fansite Zhao Liying di-mute oleh Weibo. Akun Weibo studio Zhao Liying juga di-mute selama 15 hari karena dianggap tidak bisa mengendalikan penggemar.
Kampanye qinglang ini mendapat dukungan dari berbagai selebritis top China lainnya seperti Xiao Zhan, artis dari Jaywalk Studio, dan lainnya bahkan memberikan persetujuan dengan menandatangani pernyataan mereka.
Akankah menurut kalian kebijakan ini akan berdampak besar bagi aktivitas penggemar KPop mengingat tingkat royalitas penggemar China sangat besar?
Rayhani