GETPOST.ID, Jakarta- Pandemi covid-19 sedikit demi sedikit telah meruntuhkan perekonomian bangsa. Banyak bisnis usaha yang gulung tikar, banyak pekerja yang dirumahkan. Obsession Media Group (OMG) menggelar webinar dengan tema “Kiat Pengusaha Muda Mendorong Perekonomian Bangsa, Aman Covid-19” yang disiarkan secara live melalui platform Zoom dan Youtube, Jumat 14 Agustus 2020 mulai pukul 16.00-17.30 WIB.
Hadir sejumlah narasumber yang dikenal luas sebagai praktisi bisnis yang handal, seperti Sandiaga Uno (Pengusaha dan Ketua HIPMI 2005-2008), Julita M. Saragih (Owner Rudy Project Indonesia), Anthony Setiawan (Presiden Direktur PT Duta Abadi Primantara), dan Nina Nugroho (desainer CEO Nina Nugroho International).
Sandiaga Uno memberikan beberapa saran melalui video jika arah bisnis kini mulai berubah. Diperlukan beberapa strategi, terutama pentingnya menggunakan media digital dan memanfaatkan sejumlah platform di media sosial.
Baca:
– 5 Saran Berbisnis di Masa Pandemi dari Sandiaga Uno
Menurut Sandiaga Uno, kini penciptaan serta pembelian barang di depan (pre order) merupakan salah satu cara agar tidak besar pasak daripada tiang. Keuntungan dari berbisnis bukan sepenuhnya dimiliki tapi harus diinvestasikan ke berbagai sektor seperti investasi mesin, sumber daya manusia dan investasi menurunkan biaya produksi.
“Sukses bisa diraih, kuncinya adalah beradaptasi dengan realita baru, mengadopsi kebiasaan baru (new normal). Melakukan perubahan arah, harus kendarai gelombang ini sebagai trend yang baru,” kata Sandiaga Uno.
Sementara itu Julita Saragih, CEO Rudy Project Indonesia mengingatkan agar setiap orang bijaksana untuk memilih, karena pandemi ini pasti memiliki sisi positif dan ada pasti solusi. Jika bisa menemukan solusi, maka dipastikan ada profit.
“Misalnya, core bisnis kami adalah kacamata. Seperti kita tahu bahwa penyebaran COVID-19 ini dari mulut, hidung, dan mata. Untuk menghindari resiko ini membutuhkan kacamata. Inilah inovasi kita, untuk bagaimana mengedukasi masyarakat bahwa selain menggunakan masker, kita juga harus menggunakan kacamata,” ungkapnya.
Di era pandemi ini, Rudy Project tidak melakukan pengurangan karyawan. Bahkan, karyawan dimaksimalkan dengan banyak menyapa pelanggan dengan tawaran harga tertentu. “Keuntungannya kami donasikan untuk APD lewat Rudy Project Peduli,” kata Julita Saragih.
Lain halnya dengan Anthony Setiawan Presiden Direktur PT. Duta Abadi Primantara ini mempersilahkan karyawannya dengan work from home serta berkomunikasi lewat virtual. Langkah lainnya adalah meluncurkan produk baru dengan anti virus, serta memastikan semua karyawan di outlet memakai protokol kesehatan.
” Apakah di masa pandemi ini bisnis kita masih relevan? Yang bertahan bukan lagi yang paling kuat atau lama tapi yang bisa memberikan solusi,” katanya yang memproduksi matrass tempat tidur merk Florence dan King Koil.
Sama halnya dengan desainer Nina Nugroho yang terus memberikan inovasi seiring pandemi yang belum berakhir. Nina mencoba mengikuti pasar dengan membuat masker, baju kerja yang sekaligus masker bahkan kue kering lebaran ketika Ramadan lalu.
“Karyawan adalah modal utama, kumpulin karyawan dan bersama-sama mencari solusi, serta satu persepsi dan saling support,” kata desainer yang sudah menjajal New York Fashion Week dan Hongkong Fashion Week.
Alia Fathiyah
