GETPOST.ID, Jakarta- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terus melanjutkan tes virus corona meski suasana di jalanan terlihat sudah seperti normal dulu. Pihak Pemda DKI mengaku telah melakukan tes Corona 5.000 tes per hari.
“Range-nya itu sekitar 3.000-5.000 testing per hari tergantung kebutuhan,” ujar Anies di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Minggu, 26 Juli 2020.
Anies menyebut 37 ribu tes corona dilakukan pekan lalu. Tes corona itu digunakan untuk menelusuri interaksi pasien corona. Khususnya dalam dua minggu terakhir.
“Dia berkegiatan di mana saja dan dengan siapa saja, lalu orang-orang yang berkegiatan didatangi dan dites,” kata Anies.
Menurut dia, 66 persen pasien covid-19 merupakan orang tanpa gejala (OTG) atau probable, yang diketahui melalui tes. Sehingga pengetesan akan terus dilakukan untuk mengetahui OTG di tengah masyarakat.
“Supaya mereka diisolasi, supaya masyarakat kita bisa selamat,” jelasnya.
Anies meminta masyarakat tidak berpatokan pada penambahan pasien positif covid-19. Melainkan total rasio covid-19 di Jakarta mendekati kondisi aman.
“Angkanya sekarang 5,2 persen. Di angka berbahaya bila di atas 10 persen. Jadi saya usul kepada teman-teman juga jangan hanya melihat angka pertambahan kasus,” kata dia.
Hingga saat ini curva yang terinfeksi makin bertambah seiring masyarakat yang mengabaikan protokol kesehatan. Masih banyak ditemukan orang di jalan tanpa menggunakan masker dan menjaga jarak.
SURAFA